Meninggal

Meninggal merupakan kata dalam Bahasa Indonesia yang umum didengar atau ditemukan dalam percakapan sehari-hari, jika kata Meninggal diterjemahkan ke dalam Bahasa Jawa Ngoko dan Krama Inggil memiliki kata tersendiri. Nah berikut ini penjelasan singkat berserta translate dan artinya.

Bahasa jawanya meninggal

Meninggal Dalam Bahasa Jawa Ngoko

Apabila diterjemahkan dari Bahasa Indonesia ke Jawa Ngoko, Bahasa Jawanya Meninggal adalah Mati.

/ma·ti/

Contoh kalimat:

  1. Pitikku mau isuk mati, Artinya Ayamku tadi pagi meninggal.
  2. Ojo ditekak ndak mati, Artinya Jangan dicekik nanti meninggal.

Penulisan yang kurang tepat atau typo : matti, mathi

Bahasa Jawa Ngoko biasanya dipergunakan untuk berbicara kepada seseorang yang masih seusia atau dibawahnya, teman akrab, saudara dan yang lainnya, contohnya Mati. Tidak dianjurkan menggunakan bahasa ngoko kepada seseorang yg lebih tua atau yang dihormati karena akan kurang sopan.

Meninggal Dalam Bahasa Jawa Krama

Apabila diterjemahkan dari Bahasa Indonesia ke Jawa Krama, Bahasa Jawanya Meninggal adalah Sedo.

/se·do/

Contoh kalimat:

  1. Sinten ingkang sedo? Artinya Siapa yang meninggal?
  2. Sedereke rencang kulo enten ingkang sedo, Artinya Saudaranya teman saya ada yang meninggal.

Penulisan yang salah atau typo : sedu, sedho, seddo

Bahasa Jawa Krama Alus biasanya dipergunakan untuk berbicara kepada seseorang yang lebih tua atau yang dihormati, contohnya Sedo. Penggunaan bahasa kromo ini lebih sopan apalagi dengan seseorang yang baru dikenal.

Nah itulah informasi singkat mengenai arti bahasa jawa meninggal, jika ingin tahu terjemahan kata lain bisa mengunjungi KosakataJawa.com sebagai media belajar online lengkap dengan contohnya.