Laku merupakan kata dalam Bahasa Indonesia yang umum didengar atau ditemukan dalam percakapan sehari-hari, jika kata Laku diterjemahkan ke dalam Bahasa Jawa Ngoko dan Krama Inggil memiliki kata tersendiri. Nah berikut ini penjelasan singkat berserta translate dan artinya.
Laku Dalam Bahasa Jawa Ngoko
Apabila diterjemahkan dari Bahasa Indonesia ke Jawa Ngoko, Bahasa Jawanya Laku adalah payu.
/pa·yu/
Contoh kalimat:
- Gedhange wis payu rung? Artinya Pisangnya sudah laku belum?
- Wis ket mau durung payu, Artinya Sudah dari tadi belum laku.
Penulisan yang kurang tepat atau typo : payyu, paiu, puayu
Bahasa Jawa Ngoko biasanya dipergunakan untuk berbicara kepada seseorang yang masih seusia atau dibawahnya, teman akrab, saudara dan yang lainnya, contohnya Payu. Tidak dianjurkan menggunakan bahasa ngoko kepada seseorang yg lebih tua atau yang dihormati karena akan kurang sopan.
Laku Dalam Bahasa Jawa Krama
Apabila diterjemahkan dari Bahasa Indonesia ke Jawa Krama, Bahasa Jawanya Laku adalah Pajeng.
/pa·jeng/
Contoh kalimat:
- Ayame wau pajeng pinten? Artinya Ayamnya tadi laku berapa?
- Menawi dereng pajeng ajeng kulo tumbas, Artinya Kalau belum laku mau aku beli.
Penulisan yang salah atau typo : pajjeng, puajeng, pajang
Bahasa Jawa Krama Alus biasanya dipergunakan untuk berbicara kepada seseorang yang lebih tua atau yang dihormati, contohnya Pajeng. Penggunaan bahasa kromo ini lebih sopan apalagi dengan seseorang yang baru dikenal.
Nah itulah informasi singkat mengenai arti bahasa jawa laku, jika ingin tahu terjemahan kata lain bisa mengunjungi KosakataJawa.com sebagai media belajar online lengkap dengan contohnya.