Lahir merupakan kata dalam Bahasa Indonesia yang umum didengar atau ditemukan dalam percakapan sehari-hari, jika kata Lahir diterjemahkan ke dalam Bahasa Jawa Ngoko dan Krama Inggil memiliki kata tersendiri. Nah berikut ini penjelasan singkat berserta translate dan artinya.
Lahir Dalam Bahasa Jawa Ngoko
Apabila diterjemahkan dari Bahasa Indonesia ke Jawa Ngoko, Bahasa Jawanya Lahir adalah Lair atau Bayen.
/la·ir/
Contoh kalimat:
- Kapan le lair kok ra ngandani, Artinya Kapan lahirnya kok tidak ngasih tahu.
- Laire normal ora sesar, Artinya Lahirnya normal tidak caesar.
Penulisan yang kurang tepat atau typo : laer, luair, elair
Bahasa Jawa Ngoko biasanya dipergunakan untuk berbicara kepada seseorang yang masih seusia atau dibawahnya, teman akrab, saudara dan yang lainnya, contohnya Lair. Tidak dianjurkan menggunakan bahasa ngoko kepada seseorang yg lebih tua atau yang dihormati karena akan kurang sopan.
Lahir Dalam Bahasa Jawa Krama
Apabila diterjemahkan dari Bahasa Indonesia ke Jawa Krama, Bahasa Jawanya Lahir adalah Babaran.
/ba·ba·ran/
Contoh kalimat:
- Wau sonten mbak kulo babaran, Artinya Tadi sore kakak perempuan saya lahiran.
- Mangke menawi ajeng babaran criyos nggih, Artinya Nanti kalau mau lahiran kasih tahu ya.
Penulisan yang salah atau typo : babbaran, buabaran, bhabaran
Bahasa Jawa Krama Alus biasanya dipergunakan untuk berbicara kepada seseorang yang lebih tua atau yang dihormati, contohnya Babaran. Penggunaan bahasa kromo ini lebih sopan apalagi dengan seseorang yang baru dikenal.
Nah itulah informasi singkat mengenai arti bahasa jawa lahir, jika ingin tahu terjemahan kata lain bisa mengunjungi KosakataJawa.com sebagai media belajar online lengkap dengan contohnya.