Kuburan

Kuburan merupakan kata dalam Bahasa Indonesia yang umum didengar atau ditemukan dalam percakapan sehari-hari, jika kata Kuburan diterjemahkan ke dalam Bahasa Jawa Ngoko dan Krama Inggil memiliki kata tersendiri. Nah berikut ini penjelasan singkat berserta translate dan artinya.

Bahasa jawanya kuburan

Kuburan Dalam Bahasa Jawa Ngoko

Apabila diterjemahkan dari Bahasa Indonesia ke Jawa Ngoko, Bahasa Jawanya Kuburan adalah Jaratan.

/ja·ra·tan/

Contoh kalimat:

  1. Desomu ono jaratan ra? Artinya Kampungmu ada kuburan tidak?
  2. Jaratane lagi diresiki, Artinya Kuburannya baru dibersihkan.

Penulisan yang kurang tepat atau typo : jarratan, jeratan, jaraten

Bahasa Jawa Ngoko biasanya dipergunakan untuk berbicara kepada seseorang yang masih seusia atau dibawahnya, teman akrab, saudara dan yang lainnya, contohnya Jaratan. Tidak dianjurkan menggunakan bahasa ngoko kepada seseorang yg lebih tua atau yang dihormati karena akan kurang sopan.

Kuburan Dalam Bahasa Jawa Krama

Apabila diterjemahkan dari Bahasa Indonesia ke Jawa Krama, Bahasa Jawanya Kuburan adalah Pasareyan/Sarean.

/pa·sa·re·yan/

Contoh kalimat:

  1. Ajeng ten pasareyan, Artinya Mau ke kuburan.
  2. Pasareyanipun tebih sanget, Artinya Kuburannya jauh sekali.

Penulisan yang salah atau typo : pasariyan, pasarean, pasarehan

Bahasa Jawa Krama Alus biasanya dipergunakan untuk berbicara kepada seseorang yang lebih tua atau yang dihormati, contohnya Pasareyan. Penggunaan bahasa kromo ini lebih sopan apalagi dengan seseorang yang baru dikenal.

Nah itulah informasi singkat mengenai arti bahasa jawa kuburan, jika ingin tahu terjemahan kata lain bisa mengunjungi KosakataJawa.com sebagai media belajar online lengkap dengan contohnya.