Ekor merupakan kata dalam Bahasa Indonesia yang umum didengar atau ditemukan dalam percakapan sehari-hari, jika kata Ekor diterjemahkan ke dalam Bahasa Jawa Ngoko dan Krama Inggil memiliki kata tersendiri. Nah berikut ini penjelasan singkat berserta translate dan artinya.
Ekor Dalam Bahasa Jawa Ngoko
Apabila diterjemahkan dari Bahasa Indonesia ke Jawa Ngoko, Bahasa Jawanya Ekor adalah Buntut.
/bun·tut/
Contoh kalimat:
- Weduse ora ono buntute, Artinya Kambingnya tidak ada ekornya.
- Nyekel pitik malah keno buntute, Artinya Nangkep ayam malah kena ekornya.
- Kucinge buntute cendak, Artinya Kucingnya ekornya pendek.
Penulisan yang kurang tepat atau typo : buntot, bontot, bontut
Bahasa Jawa Ngoko biasanya dipergunakan untuk berbicara kepada seseorang yang masih seusia atau dibawahnya, teman akrab, saudara dan yang lainnya, contohnya Buntut. Tidak dianjurkan menggunakan bahasa ngoko kepada seseorang yg lebih tua atau yang dihormati karena akan kurang sopan.
Nah itulah informasi singkat mengenai arti bahasa jawa ekor, jika ingin tahu terjemahan kata lain bisa mengunjungi KosakataJawa.com sebagai media belajar online lengkap dengan contohnya.
Saya adalah seorang penulis di website KosakataJawa.com yang sudah sejak 2012 mulai mengelola website dengan berbagai niche hingga saat ini.