Dingin

Dingin merupakan kata dalam Bahasa Indonesia yang umum didengar atau ditemukan dalam percakapan sehari-hari, jika kata Dingin diterjemahkan ke dalam Bahasa Jawa Ngoko dan Krama Inggil memiliki kata tersendiri. Nah berikut ini penjelasan singkat berserta translate dan artinya.

Bahasa jawanya dingin

Dingin Dalam Bahasa Jawa Ngoko

Apabila diterjemahkan dari Bahasa Indonesia ke Jawa Ngoko, Bahasa Jawanya Dingin adalah Adem.

/a·dem/

Contoh kalimat:

  1. Nek isuk hawane adem, Artinya Kalau pagi hawanya dingin.
  2. Nganggo kemul ben ra adem, Artinya Pakai selimut biar tidak dingin.

Penulisan yang kurang tepat atau typo : hadem, uadem, adhem

Bahasa Jawa Ngoko biasanya dipergunakan untuk berbicara kepada seseorang yang masih seusia atau dibawahnya, teman akrab, saudara dan yang lainnya, contohnya Adem. Tidak dianjurkan menggunakan bahasa ngoko kepada seseorang yg lebih tua atau yang dihormati karena akan kurang sopan.

Dingin Dalam Bahasa Jawa Krama

Apabila diterjemahkan dari Bahasa Indonesia ke Jawa Krama, Bahasa Jawanya Dingin adalah Asrep.

/a·srep/

Contoh kalimat:

  1. Jenengan keraos asrep mboten? Artinya Kamu kerasa dingin ngga?
  2. Ket wau hawanipun asrep, Artinya Dari tadi hawanya dingin.

Penulisan yang salah atau typo : assrep, hasrep, uasrep

Bahasa Jawa Krama Alus biasanya dipergunakan untuk berbicara kepada seseorang yang lebih tua atau yang dihormati, contohnya Asrep. Penggunaan bahasa kromo ini lebih sopan apalagi dengan seseorang yang baru dikenal.

Nah itulah informasi singkat mengenai arti bahasa jawa dingin, jika ingin tahu terjemahan kata lain bisa mengunjungi KosakataJawa.com sebagai media belajar online lengkap dengan contohnya.