Berteduh merupakan kata dalam Bahasa Indonesia yang umum didengar atau ditemukan dalam percakapan sehari-hari, jika kata Berteduh diterjemahkan ke dalam Bahasa Jawa Ngoko dan Krama Inggil memiliki kata tersendiri. Nah berikut ini penjelasan singkat berserta translate dan artinya.
Berteduh Dalam Bahasa Jawa Ngoko
Apabila diterjemahkan dari Bahasa Indonesia ke Jawa Ngoko, Bahasa Jawanya Berteduh adalah Ngeyup atau Ngiyup.
/nge·yup/
Contoh kalimat:
- Nek udah mengko ngeyup sik, Artinya Kalau hujan nanti berteduh dulu.
- Aku mau kudanan ra ngeyup, Artinya Aku tadi kehujanan tidak berteduh.
- Wis ngeyup jebul ra sido udan, Artinya Sudah berteduh ga taunya tidak jadi hujan.
Penulisan yang kurang tepat atau typo : ngeyyup, ngayup
Bahasa Jawa Ngoko biasanya dipergunakan untuk berbicara kepada seseorang yang masih seusia atau dibawahnya, teman akrab, saudara dan yang lainnya, contohnya Ngeyup. Tidak dianjurkan menggunakan bahasa ngoko kepada seseorang yg lebih tua atau yang dihormati karena akan kurang sopan.
Nah itulah informasi singkat mengenai arti bahasa jawa berteduh, jika ingin tahu terjemahan kata lain bisa mengunjungi KosakataJawa.com sebagai media belajar online lengkap dengan contohnya.